Minggu, 27 Februari 2011

Materi TIK kelas 9 : Topologi Bintang (Star)

Topologi Bintang (Star)


Topologi jaringan ini menghubungkan komputer-komputer ke komputer sentral.
Bila di bandingkan dengan sistem mesh, sistem ini mempunyai tingkat kerumitanjaringan yg lebih sederhana sehingga sestem menjadi lebih ekonomis,tetapi beban yang di pukul sentral pusat cukup berat.Deangan demikian kemungkinan tingkat kerusakan atau gangguan dari sentral ini lebih besar. Setiap komputer saling berhubungan dengan bantuan alat yang biasanya digunakan adalah switch/hub.

Selasa, 22 Februari 2011

Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk PendidikanTeknologi Informasi dan Komunikasi untuk Pendidikan

Negara Indonesia telah berkomitmen untuk memasuki dan mengimplementasikan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) untuk pendidikan. Sejak tahun 90-an telah dilakukan berbagai macam ujii coba pendidikan berbasis TIK terutama pada jenjang pendidikan tinggi (dikti) dan sekolah menengah kejuruan (SMK). Targetnya adalah menjangkau seluruh jenjang dan jalur pendidikan.

"Tahun ini kita sudah memberikan akses ke lebih dari sepuluh ribu sekolah terutama SMA dan SMK, bahkan SD dan SMP pun sudah mulai online. Semua perguruan tinggi negeri sekarang sudah online dengan Jejaring Pendidikan Nasional (Jardiknas) dan lebih 100 perguruan tinggi swasta sudah online," kata Menteri Pendidikan Nasional Bambang Sudibyo usai membuka Simposium Internasional Open, Distance, and E-Learning 2007 di Discovery Kartika Plaza, Kuta, Denpasar, Bali, Rabu (14/11).

Bambang menyampaikan, kebijakan pemanfaatan TIK untuk pendidikan ini adalah terobosan yang dilakukan secara masal. Saat ini, kata Bambang, sebanyak 70 persen SMK sudah memiliki laboratorium komputer, sedangkan SMA sebanyak 30 persen dan SMP 20 persen. "Pada tahun 2008 pengadaan komputer di sekolah-sekolah akan dilakukan secara besar-besaran, " katanya.

Menurut Bambang, strategi pemanfaatan TIK dimulai dari jenjang pendidikan yang paling siap. Perguruan tinggi, kata dia, telah memulai terlebih dahulu, kemudian pemberian akses dimulai dari jenjang SMA, SMK, dan SMP. "Biasanya daerah perkotaan lebih siap untuk memulai, kemudian kita rembetkan ke daerah pedesaan."

Lebih lanjut Bambang mengatakan, program TIK tidak hanya dibatasi pada pendidikan formal, bahkan sekarang pun pada pendidikan nonformal sudah terdapat program TIK. Saat ini, kata dia, telah diselenggarakan program kursus komputer yang pada akhir program memberikan sertifikasi bertaraf internasional. "Sertifikasi itu namanya International Computer Driving License (ICDL). Ini mulai dikembangkan pada pendidikan nonformal," ujarnya.

Penerapan TIK, kata Bambang, sejak tahun 2005 juga mengembangkan pendidikan menggunakan sarana televisi terutama untuk jenjang SMP. "Semua SMP sekarang sudah menjadi bagian dari TV Education (TVE). Suatu saat nanti antara pendidikan berbasis televisi dan TIK dapat diintergrasikan, sehingga komunikasi lebih sempurna lagi.

Pengertian LAN

Local Area Network biasa disingkat LAN adalah jaringan komputer yang jaringannya hanya mencakup wilayah kecil; seperti jaringan komputer kampus, gedung, kantor, dalam rumah, sekolah atau yang lebih kecil. Saat ini, kebanyakan LAN berbasis pada teknologi IEEE 802.3 Ethernet menggunakan perangkat switch, yang mempunyai kecepatan transfer data 10, 100, atau 1000 Mbit/s. Selain teknologi Ethernet, saat ini teknologi 802.11b (atau biasa disebut Wi-fi) juga sering digunakan untuk membentuk LAN. Tempat-tempat yang menyediakan koneksi LAN dengan teknologi Wi-fi biasa disebut hotspot.

Pada sebuah LAN, setiap node atau komputer mempunyai daya komputasi sendiri, berbeda dengan konsep dump terminal. Setiap komputer juga dapat mengakses sumber daya yang ada di LAN sesuai dengan hak akses yang telah diatur. Sumber daya tersebut dapat berupa data atau perangkat seperti printer. Pada LAN, seorang pengguna juga dapat berkomunikasi dengan pengguna yang lain dengan menggunakan aplikasi yang sesuai.

Berbeda dengan Jaringan Area Luas atau Wide Area Network (WAN), maka LAN mempunyai karakteristik sebagai berikut :

1. Mempunyai pesat data yang lebih tinggi
2. Meliputi wilayah geografi yang lebih sempit
3. Tidak membutuhkan jalur telekomunikasi yang disewa dari operator telekomunikasi

Biasanya salah satu komputer di antara jaringan komputer itu akan digunakan menjadi server yang mengatur semua sistem di dalam jaringan tersebut.

Pengertian MAN

Metropolitan Area Network (MAN) pada dasarnya merupakan versi LAN yang berukuran lebih besar dan biasanya memakai teknologi yang sama dengan LAN. MAN merupakan pilihan untuk membangun jaringan komputer antar kantor dalam suatu kota. MAN dapat mencakup perusahaan yang memiliki kantor-kantor yang letaknya sangat berdekatan dan MAN mampu menunjang data dan suara, bahkan bias disambungkan dengan jaringan televisi kabel. Jaringan ini memiliki jarak dengan radius 10-50 km. Didalam jaringan MAN hanya memiliki satu atau dua buah kabel yang fungsinya untuk mengatur paket data melalui kabel output.
Namun ada alasan utama untuk memisahkan MAN sebagai kategori khusus adalah telah ditentukannya standart untuk MAN, dan standart ini sekarang sedang diimplementasikan. Standart tersebut disebut DQDB (Distributed Queue Dual Bus) atau 802.6 menurut standart IEEE. DQDB terdiri dari dua buah kabel unidirectional dimana semua komputer dihubungkan.

Pengertian WAN

“Wide-Area Network (WAN) adalah jaringan (network) komputer yang luas secara geografik. Maksudnya, satu WAN terdiri dari dua atau lebih Local-Area Networks (LAN). LAN adalah jaringan komputer yang tidak luas, misalnya kebanyakan LAN terbatas di satu gedung atau beberapa gedung saja.”

FTP - File Transfer Protocol. Protokol (seperangkat aturan yang mengatur secara tepat format komunikasi antar sistem) standar untuk kegiatan lalu-lintas file (upload maupun download) antara dua komputer yang terhubung dengan jaringan. Sebagian sistem FTP mensyaratkan untuk diakses hanya oleh mereka yang memiliki hak untuk itu dengan menggunakan login tertentu.”

FTP merupakan protokol untuk transfer data (dalam hal ini bahan perpustakaan). Dengan memanfaatkan FTP ini maka tidak perlu lagi diperlukan akses ke internet. Yang dibutuhkan adalah LAN dan WAN saja sehingga pusat data bisa diakses siapa saja dalam WAN. Data2 bahan kepustakaan itu tentu dalam bentuk softcopy. Kelebihannya adalah buku berbentuk soft-kopi dapat dimiliki masing2 individu, karena tinggal download dari pusat data kepustkaan itu. Dan tidak dikenal istilah buku diantri untuk dipinjam. Tidak diperlukan akses internet yang memakan biaya mahal.

Karena WAN sudah tersedia sebelumnya maka biaya yang perlu dikeluarkan tidak akan mahal bila harus membeli buku bergudang-gudang. Hanya saja perlu melakukan kerja sama dengan pihak terkait sehingga diperoleh kata sepakat yg menguntungkan kedua belah pihak baik penerbitan maupun pemakainya. Lho…siapa yang bertanggung jawab nih. Untuk kalangan pendidikan tentu saja ada lembaga yg mestinya perduli, dalam hal ini pemda tingkat II atau tingkat I, sehingga keberadaan WAN bener2 dapat dimanfaatkan.

Kendala lain yaitu kurang terbiasanya tenaga pendidik di wilayah saya itu untuk memanfaatkan serta berbagi berbagai sumber kepustakaan. Hal ini tentu tidak terlalu sulit, karena untuk sosialisasinya sebenarnya bisa ditangani/dibantu beberapa tenaga pendidik yg sedikit banyak telah mulai terbiasa memanfaatkan kepustakaan digital di masing2 LAN.

ARPANET

ARPANET (Advanced Research Project Agency Network) adalah jaringan komputer yang dibuat oleh ARPA (Advanced Research Project Agency) dariDepartemen Pertahanan Amerika Serikat pada tahun 1969.
ARPANET difungsikan sebagai sarana percobaan teknologi jaringan komputerterbaru pada zamannya, seperti teknologi packet switching dan menjadipermulaan berdirinya Internet yang ada sekarang.

Internet2

Internet2' atau University Corporation for Advanced Internet Development(UCAID) merupakan sebuah konsorsium nirlaba yang mengembangkan dan menerapkan aplikasi dan teknologi jaringan komputer tingkat lanjut, yang ditujukan untuk pendidikan dan transfer data dalam kecepatan yang tinggi. Konsorsium ini dianggotai oleh 212 universitas[1] dan 60 perusahaan yang bergerak di dalam pengembangan jaringan komputer (Cisco SystemsNortel, dan lain-lain[2]), penerbitan (Prous Science) dan industri-industri teknologi seperti ComcastIntel Corporation dan Sun Microsystems. "Internet2" sendiri merupakan merekterdaftar.[3]